Kulit gatal bahkan mengelupas biasanya dikeluhkan oleh mereka yangkerap beraktivitas di luar ruangan. Seharian di bawah sinar matahari membuat kulit terbakar. Tak heran di hari berikutnya kulit jadi mengelupas.
Namun kini ada solusi untuk menangani masalah tersebut seperti dikutip dari sheknow, Jumat (7/6/2013):
1. Mendinginkan
Jika kulit sudah memperlihatkan pengelupasan, hal pertama yang dilakukan yaitu mandi dengan air dingin. Air dingin akan membantu menenangkan kulit dan memperlambat proses pengelupasan.
Ketika mengeringkannya, pastikan gunakan handuk bersih, lembut, dan jangan menggosoknya. Dengan menggosok kulit justru mempercepat dan menyebarkan proses pengelupasan kulit.
2. Jangan menggaruk
Rasa gatal disebabkan sengatan matahari. Sebaiknya jangan menggaruknya. Menggaruk dapat menyebabkan kerusakan permanen pada kulit dan menimbulkan bekas luka. Gunakan es untuk meredakan rasa gatal. Gunakan sepotong kain lembut yang dan masukkan sepotong es di dalamnya, dan letakan di kulit yang terasa gatal.
3. Melembabkan kulit
Setelah mandi sebaiknya rutin oleskan losion pelembab kulit. Carilah pelembab yang diciptakan khusus untuk aktivitas di bawah sinar matahari langsung sehingga tidak menimbulkan pengelupasan kulit. Umumnya losion dengan kandungan lidah buaya bisa mengurangi peradangan dan memperlambat proses pengelupasan.
Atau bisa juga dengan gel murni lidah buaya untuk membantu penyembuhan pengelupasan kulit, melawan rasa sakit dan terhindar dari infeksi.
4. Banyak minum dan vitamin
Perbanyak konsumsi air putih dapat membantu melembabkan dan mendinginkan kulit. Kulit sehat perlu asupan air agar terhindar dari hidrasi. Air menjadi faktor penting untuk membantu kulit rusak akibat sengatan matahari. Biasakan minum delapan sampai sepuluh gelas air per hari.
Suplemen antioksidan, vitamin C dan E membantu mempercepat penyembuhan pengelupasan kulit dan mengurangi kerusakan kulit jangka panjang.
references by http://adf.ly/QFLYp