"Meskipun harga produk bukan bagian dari penilaian, tapi penghargaan ini telah membuat Avast Free Antivirus mengalahkan semua produk security berbayar yang dites oleh AV-Comparatives," tuturnya, Sabtu (16/2/2019).
Dia menjelaskan salah satu fitur yang diunggulkan pada Avast adalah cara mendeteksi malware yang berbeda dengan antivirus lainnya. Menurutnya, Avast telah menggunakan teknologi big data dan machine learning untuk menganalisa dan memblokir sekitar 1,5 miliar ancaman malware setiap bulannya.
"Pada 2018, kami melihat munculnya rivalitas Artificial Intelligence (AI) dan pertumbuhan perangkat IoT sebagai target para hacker. Tapi kami tetap akan terdepan dari ancaman ini dengan mengembangkan teknologi dan inovasi yang terus-menerus dan itulah yang menjadi fokus Avast," katanya.
references by bisnis