MASUKAN KATA DI KOTAK BAWAH INI UNTUK MENCARI.. LALU KLIK TOMBOL "SEARCH"

June 17, 2023

Smart Meter AMI Gantikan Meteran Listrik Manual PLN

Baca Artikel Lainnya

Program untuk  membujuk masyarakat berlih ke meteran token listrik tak berhasil, kini PLN akan gunakan Smart Meter AMI.  PLN akan mengganti meteran listrik konvensional dengan Smart Meter Advance Metering Infrastructure (AMI).

 


Alat ini dinilai dapat mengumpulkan informasi penggunaan atau konsumsi listrik pelanggan secara otomatis, lalu mengirimkannya ke perangkat milik konsumen dan produsen.Sehingga dengan alam Smart Meter AMI, hal itu dapat mempermudah pelanggan untuk mengetahui tagihan listriknya setiap bulan.

 
"Kami akan melaksanakan program pembaruan kWh meter yang terpasang di rumah pelanggan menjadi Smart Meter AMI," kata Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Kamis (15/6/2023). 


Uji coba Smart Meter AMI
Saat ini jumlah pelanggan PLN yang menggunakan Smart Meter berbasis AMI sudah ada sebanyak 103.615 pelanggan. Ditargetkan, pada akhir tahun 2023 nanti program tersebut bisa dilaksanakan untuk 1.217.256 pelanggan.

Penerapan penggunaan Smart Meter AMI untuk pelanggan PLN ini dilakukan secara bertahap di sejumlah daerah, di antaranya:

  1. Sidoarjo, Jawa Timur
  2. Magelang, Jawa Tengah
  3. Bandung, Jawa Barat
  4. Jakarta
  5. Banten
  6. Bali
  7. Medan
  8. Makassar.

Smart Meter AMI yakni smart meter berbasis advanced metering infrastructure (AMI) di mana alat pengukur listrik dilengkapi dengan sistem komunikasi digital yang lebih canggih, akurat dan berkualitas.

Smart Meter AMI diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan pelanggan karena pelanggan bisa mengetahui profil beban sekaligus tagihan listrik berjalan secara realtime melalui aplikasi PLN Mobile.

"Dengan Smart Meter AMI, pelanggan bisa memantau penggunaan listrik secara realtime melalui aplikasi PLN Mobile, tidak perlu menunggu tagihan di akhir bulan," kata Darmawan.

Dengan demikian menurutnya pelanggan bisa mengendalikan penggunaan energi dan rekening tagihan listrik sesuai kebutuhan.

Berikut ini sejumlah kelebihan Smart Meter AMI lainnya:

  • Pelanggan bisa memilih layanan pascabayar maupun prabayar.
  • PLN juga bisa mempercepat proses recovery time saat terjadi gangguan listrik karena bisa terdeteksi sistem secara realtime.
  • Pembacaan meteran yang sebelumnya dilakukan manual oleh petugas bisa dilakukan secara digital sehingga petugas tak perlu lagi datang ke rumah-rumah pelanggan karena pengecekan bisa dilakukan secara otomatis.
  • Ia mengatakan, jika alat sudah dipasang di tempat pelanggan maka petugas hanya akan datang saat melakukan pemeliharaan, pengecekan fisik jika menemukan anomali, atau adanya gangguan di media komunikasi smart meter.



Biaya ganti Smart Meter AMI

Darmawan menyebut, penggantian meteran listrik pelanggan menjadi Smart Meter AMI akan dilakukan secara gratis.

"Program ini gratis. Pelanggan tidak perlu mengeluarkan biaya,” jelas Darmawan.

Darmawan juga menyebutkan, penerapan AMI diklaim akan mempu menghemat penggunaan energi dan menekan biaya operasional perusahaan untuk melakukan pengecekan meter secara langsung.

“Di Austria misalnya, penerapan AMI tercatat mampu menghemat energi hingga 55 persen dan menghemat biaya operasional hingga 19 persen," ujarnya.

Sementara  di Belanda, dia mengatakan, mampu menghemat 15 persen energi dan menekan biaya operasional hingga 15 persen.

Dikutip Kompas.tv dari laman resmi PGN, Rabu (28/12/2022), berikut adalah fungsi dan manfaat Smart Meter:

Fungsi Smart Meter

  • Melakukan pencatatan otomatis pemakaian pelanggan
  • Otomasi penutupan operasi pelanggan jika pelanggan melakukan penunggakan
  • Integrasi dengan system billing dan payment PLN dan PGN
  • Deteksi dini jika terjadi ketidakwajaran pemakaian pelanggan
  • Sistem monitoring pemakaian pelanggan
  • Mendukung bisnis perusahaan untuk pelanggan prabayar dan pasca bayar

Manfaat Smart Meter

  • Tidak perlu dilakukan pencatatan manual pelanggan
  • Data pengukuran pelanggan lebih valid dan dapat dipantau secara realtime
  • Tidak ada tunggakan tagihan pelanggan
  • Mengurangi biaya operasi aktivasi dan deaktivasi pelanggan, dengan teknologi buka tutup secara otomatis
  • Mendukung bisnis perusahaan untuk pelanggan pra-bayar dan pasca bayar
  • Mendukung pencatatan pendapatan perusahaan untuk pelanggan pasca bayar secara cash based bukan estimasi pemakaian
  • Mempermudah pelanggan dalam monitoring konsumsi pemakaian sehingga pelanggan bisa melakukan efisiensi.




references by kompas



 
Like us on Facebook