MASUKAN KATA DI KOTAK BAWAH INI UNTUK MENCARI.. LALU KLIK TOMBOL "SEARCH"

August 17, 2023

Faktor Penyebab Rangka Motor Bisa Patah

Baca Artikel Lainnya

Pengguna motor Indonesia dikenal ekstrem dalam menggunakan motornya,kalau belum rusak tak akan diservis. Belum lagi motor matic yang harusnya dipakai di jalan perkotaaan malah dipakai di jalan bebatuan, hutan, Berkendara dengan kecepatan tinggi pada gang atau yang banyak polisi tidur, boncengan lebih dari 2 dan dipakai beban sangat berlebih untuk kirim paket, ojol pada bagian depannya, di hutan/kebun. Bahkan dibawa ke pantai akhirnya terkena air laut yg bisa sebabkan korosi

 


 

1. Dipaksa Membawa Beban Berlebih

Untuk Motor Matic, biasanya orang-orang Indonesia menyimpan barang-barang berat seperti galon, gas 12KG, hasil kebun, hingga 2 sak semen di bagian depan dan kursi belakang atau jenis-jenis barang berat lainnya tanpa rasa bersalah menyiksa motornya

 

 2. Motor Matic Dibawa Ke Jalan Selain Aspal

Motor Matic peruntukannya untuk jalan aspal perkotaan, namun warga Indonesia memang beda, Motor Matic dipaksa/dibawa ke jalan hutan, desa, gunung yang banyak kerikil, pasir dan bebatuan dan dipakai secara ngebut tidak pelan-pelan meski tau jalannya jelek. Jika tinggal dilokasi yang jalannya tidak bagus, sebaiknya membeli motor bebek atau motor trail

 

 3. Sering Parkir Motor Di outdoor / Luar Ruangan

Motor yang sering di parkir di lapangan yang terkena sinar matahari secara langsung bahkan sering kehujanan terkena air hujan akan memicu proses alami yaitu karat pada bagian-bagian besi dan sistem kabel-kabel. Akhirnya Karat tersebut akan menggerogoti setiap bagian yang membuat beberapa fungsi motor tidak berfungsi bahkan rusak

Karena Karat merupakan proses kimia yang terjadi pada besi di mana dapat menyebabkan iron oxide berupa noda berwarna merah kekuningan pada permukaan besi tersebut.

Motor  juga rawan terkena karat jika sering dibawa berkendara dalam kondisi hujan. Hal ini dikarenakan zat asam pada air hujan dapat merusak permukaan besi motor. Jika tidak langsung dibersihkan pada hari itu juga, motor bisa jadi berkarat.

Rangka besi motor ini juga jadi keropos sehingga dapat membahayakan pengguna saat berkendara saat menyalip atau kecepata tinggi. Oleh karena itu, saat terjadi karat pada motor, sebaiknya jangan diabaikan agar selalu aman dan nyaman selama berkendara.
 

Apa Penyebab Karat?

Yang paling utama adalah air hujan. Namun ada beberapa faktor lain yang dapat menyebabkan karat pada motor. Ini dia :
Air Laut

Jika sering mengendarai motor di pantai atau pinggir laut, sebaiknya rutin perhatikan kondisi motor.  Karena perlu diketahui, air laut termasuk salah satu penyebab motor berkarat.

Ini bisa terjadi karena air laut mempunyai kandungan garam yang mempercepat munculnya karat.

Oleh karena itu, motor yang sering dibawa berkendara di sekitar laut memiliki potensi besar terkena karat. Tetap berhati-hati meskipun tidak terkena air laut langsung.

Udara di laut yang mengandung garam akan tertiup ke daratan sehingga bisa membuat motor alami korosi.


Genangan Air


Penyebab kedua adalah genangan air yang kotor. Air dan mineral pada kotoran yang membuat karat pada motor.

Kotoran yang menumpuk dan disimpan dalam ruangan lembab juga bisa menjadi penyebab motor berkarat.
Bagian Motor yang Rawan Berkarat

Ada beberapa bagian motor yang rawan terkena karat saat berkendara dalam kondisi hujan sebagai berikut.


Swingarm

Swingarm atau lengan ayun berpotensi terkena karat. Komponen  yang berfungsi menopang bodi motor, terletak di bawah sehingga sering terkena cipratan air hujan campur pasir dan lumpur yang dapat menyebabkan karat.

Oleh karena itu, sebaiknya rutin melakukan pemeriksaan di beberapa bagian swingarm seperti sambungan dan bushing setiap selesai berkendara dalam kondisi hujan.
Shockbreaker

Shockbreaker atau peredam kejut termasuk bagian motor yang rentan mengalami karat di cuaca hujan.

Sama seperti swingarm, letak shockbreaker juga berada di bawah, tepatnya di dekat pelek dan roda motor sehingga pastinya sering terkena cipratan air hujan, lumpur, serta pasir.

Jika karat sudah menyerang tabung shockbreaker, kemungkinan besar karet di bagian dalam rusak yang menyebabkan oli bocor pada shockbreaker tersebut.

Dengan demikian, kinerja shockbreaker ini tidak bisa maksimal. Hal ini tentu dapat membahayakan saat berkendara.
Knalpot

Bagian knalpot yang rawan terkena karat adalah leher pada blok mesin sampai ujung pembuangan. Bagian ini tetap rentan berkarat meskipun sudah dilapisi dengan krom.

Jangan biarkan knalpot kotor dalam waktu lama setelah berkendara dalam kondisi hujan.Ini untuk mencegah lapisan pelindung pada knalpot tersebut tergerus yang membuat besi alami korosi atau karat.
Rangka atau Sasis

Bagian motor yang rentan terkena karat keempat yaitu rangka atau sasis.

Jika terjadi karat, dapat menyebabkan rangka motor jadi mudah penyok hingga patah saat alami benturan keras.


Jika ditemukan ciri-ciri ini pada rantai motor, sebaiknya segera diganti karena kemungkinan besar bisa putus kapan saja sehingga membahayakan pengemudi saat berkendara.

 

 4. Hindari Terkena Air Laut / Banjir Rob

 Air laut bisa memicu karat , Air laut yang asin sendiri punya sifat korosi yang lebih kuat dan cepat prosesnya jika dibandingkan dengan genangan air biasa.

Jika tidak segera ditangani dengan baik, ternyata efeknya meluas bukan cuma hanya menjadi karat. Bagian umum yang mudah terlihat adalah bagian bodi serta lampu yang terlihat kusam dan berjamur.


Semakin lama semakin berbekas dan sulit dihilangkan. Ciri lainnya juga terlihat pada rangka yang berkarat serta blok mesin berbintik seperti jamuran,
Pada motor dengan pelek jeruji berbahan besi, biasanya bagian ring pelek dan jerujinya juga rentan berkarat.

Karena rangka dan pelek berkaitan dengan struktur kendaraan, efeknya dapat mengganggu kestabilan serta kekuatan motor.


5. Kurangi Kecepatan Saat Lewati Polisi Tidur , Jalan Tidak Rata /Berlubang

Pernahkan melihat orang-orang ngebut meski tau ada polisi tidur di depannya? atau tetep ngebut saat tau jalan yang dilaluinya berbatu, kerikirl dan berlubang? Dipastikan swingarm motor dan bagian rangkanya tidak akan berumur lama.

 

6. Jangan Membuka Cover Body Terutama Pelindung Air dan Dek Bawah

Demi menambah kecepatan, sebagian orang membuka Cover Bodi, Cover Mesin motornya terutama fender/ pelindung air / spakbor depan, sirip dan dek bawah motor matic nya. Tanpa disadari saat terkena cahaya matahari langsung dan air hujan kabel-kabel akan mudah mengelupas dan rangka akan mudah korosi/karatan karena akan langsung terkena air hujan maupun terkena sinar matahari secara terus menerus


7.  Cuci motor dengan rutin

Selanjutnya cucilah kendaraan motor Anda secara rutin jangan hanya saat digunakan jarak jauh atau menunggu hingga benar-benar kotor.

Dengan rutin mencuci motor tentunya dapat mengurangi berbagai penyebab rangka menjadi karatan hingga berujung keropos dan sasis patah terutama saat musim hujan

 

8. Hindari air Laut atau Banjir Rob

Jika sedang wisata ke laut menggunakan motor hindari mencuci motor atau menaruh motormu di pinggir laut membiarkannya terkena ombak. Begitu juga saat kamu tau sedang ada banjir rob, jangan nekat terobos air tersebut. kecuali kamu punya banyak uang untuk beli motor baru. Proses alamiah akan terjadi jika bagian-bagian mesin atau rangka terkena air laut atau terendam banjir rob yaitu korosi dan akan jadi karatan


9. Hindari Boncengan Lebih dari 2 Orang

Hal ini dilakukan biasanya oleh para siswa/siswi yang sedang sekolah, sudah bonceng lebih dari 3 ada polisi tidur dan jalan rusak pun mereka tak peduli dan menarik gas dengan ngebut



10. Motor sering Digunakan Freestyle

Bagi yang punya uang banyak tentu saja tidak masalah motornya rusak, tapi bagi yang dana terbatas sebaiknya hindari melakukan hal tersebut selain rangka, beberapa komponen lainnya akan lebih cepat aus dan rusak




SOLUSI UNTUK KURIR  ATAU YANG SERING BAWA BAWAAN BERAT


1. Ganti Shockbreaker Depan dan belakang yang KERAS. Paket bisa disimpan di Tempat duduk Jok Belakang atau menggunakan tambahan alat dan besi agar bisa muat banyak

 

2. Jangan menyimpan beban yang melebihi 15 Kg dibagian bagasi depan  tempat untuk kaki selonjoran









 

 

 
Like us on Facebook