Baca Artikel Lainnya
Pengguna laptop/PC dengan sistem operasi Windows 7 dan 8/8.1, ada kabar yang sekiranya kurang menyenangkan. Pasalnya, Microsoft bakal menghentikan security update (pembaruan keamanan) dan dukungan teknis perangkat mulai 10 Januari mendatang, sebagaimana dikutip dari The Verge.
Dengan tidak adanya security update, tentunya laptop/PC yang masih menggunakan Windows 7 dan 8/8.1 akan lebih rentan terkena serangan siber, seperti virus atau malware.
Itu akan sangat beresiko bila perangkat yang masih menggunakan sistem operasi tadi digunakan untuk melakukan aktivitas penting, mengakses data perusahaan/organisasi misalnya.
Bersamaan dengan pengumuman tersebut, Microsoft juga mengatakan bahwa browser (peramban) Microsoft Edge versi terbaru juga tidak akan mendukung di Windows 7 dan 8.
“Microsoft Edge versi 109 dan WebView2 Runtime versi 109 akan menjadi versi terakhir yang mendukung kedua sistem operasi ini. Selain itu, WebView2 SDK versi 1.0.1519.0 dan yang lebih baru tidak lagi mendukung Windows 7 dan Windows 8/8.1,” tulis Microsoft di blog resminya.
Microsoft Edge versi 109 dan WebView2 Runtime versi 109 dijadwalkan bakal rilis pada 12 Januari 2023.
Meskipun Microsoft Edge dan WebView2 Runtime versi 109 dan sebelumnya akan terus berfungsi pada kedua sistem operasi lawas Windows tadi, versi tersebut tidak akan menerima fitur baru, pembaruan keamanan di masa mendatang, atau perbaikan bug.
Microsoft Edge versi 109 juga akan menjadi versi terakhir yang didukung untuk Windows Server 2008 R2, Windows Server 2012, dan Windows Server 2012 R2.
Microsoft Edge bukan satu-satunya browser yang akan meninggalkan Windows 7 dan 8/8.1. Pada bulan Oktober 2022 lalu, Google mengumumkan bahwa Google Chrome akan menghentikan dukungan untuk Windows 7 dan 8/8.1 pada tanggal 7 Februari 2023.
Nah, jika Anda memiliki PC/laptop yang menjalankan Windows 7 dan 8/8.1, dengan adanya pengumuman tersebut mungkin sekarang saat yang tepat untuk mengunduh Windows 10 atau 11 di perangkat Anda.
Tetapi jika itu tidak memungkinkan, Microsoft merekomendasikan Anda untuk mengganti perangkat dengan yang lebih baru sebelum 10 Januari 2023 untuk menghindari potensi terkait masalah security (keamanan).
Khusus untuk Windows 7, sistem operasi PC itu sudah menghentikan pembaruan keamanan sejak 14 Januari 2020. Namun, Microsoft masih memberikan perpanjangan selama 3 tahun untuk Windows 7 edisi Professional, Enterprise, dan Professional for Embedded Systems.
Masing-masing diberikan hingga 12 Januari 2021, 11 Januari 2022, dan 10 Januari 2023.
Baca artikel CNN Indonesia "Alasan Windows 7 dan 8 Dipensiunkan saat Masih Punya Jutaan Pengguna" selengkapnya di sini: https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20230105154319-185-896660/alasan-windows-7-dan-8-dipensiunkan-saat-masih-punya-jutaan-pengguna.
Download Apps CNN Indonesia sekarang https://app.cnnindonesia.com/
Windows 7 dan 8.1 tidak akan menerima pembaruan keamanan dan dukungan teknis mulai 10 Januari mendatang. Kenapa Microsoft 'mengubur' dua sistem operasi yang masih dipakai jutaan orang?
Khusus untuk Windows 7, sistem operasi PC itu sudah menghentikan pembaruan keamanan sejak 14 Januari 2020. Namun, Microsoft masih memberikan perpanjangan selama 3 tahun untuk Windows 7 edisi Professional, Enterprise, dan Professional for Embedded Systems.
Masing-masing diberikan hingga 12 Januari 2021, 11 Januari 2022, dan 10 Januari 2023.
Baca artikel CNN Indonesia "Alasan Windows 7 dan 8 Dipensiunkan saat Masih Punya Jutaan Pengguna" selengkapnya di sini: https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20230105154319-185-896660/alasan-windows-7-dan-8-dipensiunkan-saat-masih-punya-jutaan-pengguna.
"Microsoft membuat komitmen untuk menyediakan 10 tahun dukungan produk untuk Windows 7 saat dirilis pada 22 Oktober 2009. Periode 10 tahun ini kini telah berakhir," tulis perusahaan di laman dukungan.
"Dan Microsoft telah menghentikan dukungan Windows 7 sehingga kami dapat memfokuskan investasi kami untuk mendukung teknologi dan pengalaman yang lebih baru. Masa akhir dukungan untuk Windows 7 adalah 14 Januari 2020," tulis Microsoft di laman dukungan.
Dikutip dari The Verge, Windows 7 diperkirakan memiliki pengguna sekitar 100 juta per 2021.
Survei Lansweeper terhadap 27 juta perangkat Windows yang dilakukan Oktober pun menemukan lebih banyak PC yang memakai Windows XP, 7, atau 8 ketimbang Windows 11.
Sementara itu, Windows 8.1 baru benar-benar dihentikan dukungannya pada 10 Januari. Sebelumnya, seri pendahulunya, Windows 8, tidak lagi mendapatkan dukungan sejak 12 januari 2016.
Dengan dihentikannya dukungan ini, aplikasi Microsoft 365 tidak lagi dapat digunakan pada sistem operasi Windows 7, Windows 8, dan Windows 8.1.
Microsoft juga menyarankan pengguna segera beralih ke sistem operasi Windows terbaru untuk menghindari isu performa.
Microsoft sendiri meluncurkan sistem operasi terbaru setiap beberapa tahun. Terbaru, Microsoft meluncurkan Windows 11 pada 5 Oktober 2021.
Follow @A_BlogWeb
