Penyebab shock depan motor keras, Shock yang tidak dirawat dengan baik tentu saja akan membuat usia pakainya menjadi berkurang. Hal ini ditandai dengan berkurangnya kemampuan shock depan untuk meredam getaran yang terjadi pada saat motor tersebut dikendarai. Kondisi ini akan semakin terasa jika pengendara melalui jalan dengan permukaan yang tidak rata.
Terdapat beberapa jenis kerusakan yang bisa menimpa shock depan motor. Sebut saja shock bocor, shock muncul suara jedag-jedug, shock ambles, dan juga shock depan keras. Kerusakan pada shock ini tentu tak bisa diabaikan oleh pemilik kendaraan. Jika shock depan keras, pengendara bisa terpental pada saat motor melalui jalanan yang tidak rata.
1. Peredam kejut terlalu keras
Penyebab shock depan kaku yang pertama adalah terlalu kerasnya peredam kejut. Peredam kejut yang berbentuk spiral inilah yang berfungsi untuk memantulkan kendaraan kembali ke posisi semula. Jika pegasnya terlalu keras, maka akan membuat shock menjadi keras dan cenderung tidak mau memantul kembali.
2. Suspensinya tidak sejajar
Pada umumnya, suspensi depan motor berjumlah dua buah yang terpasang di bagian kiri dan kanan roda. Kedudukan dari kedua suspensi ini haruslah sejajar, karena jika tidak, maka akan membuat shock tidak bisa bekerja dengan optimal pada saat melibas permukaan jalan yang tidak rata. Perhatikan saat pemsangan, agar kedua sok terpasang sejajar antara bagian kiri dan kanan
3. Oli terlalu banyak
Kondisi ini sering terjadi pada saat pemilik mengganti oli shock pada kendaraannya. Karena informasi yang kurang, kebanyakan orang asal mengisi oli tanpa mengetahui berapa volume oli yang harus diisikan pada shock sesuai dengan anjuran pabrikan.
Jika oli yang berada di dalam shock ini terlalu banyak, maka justru akan menghambat fungsi oli shock itu sendiri sebagai peredam hentakan yang terjadi di roda depan saat melalui permukaan jalan yang tidak rata. Volume oli shock depan ini berbeda-beda, tergantung pada jenis dan juga tipe motor.
4. Oli terlalu kental
Masih berkaitan dengan oli shock, selain volume oli shock yang terlalu banyak, penyebab shock depan keras juga bisa dikarenakan tingkat kekentalan atau viskositas oli yang terlalu tinggi. Hal ini dikarenakan oli yang terlalu kental itu tidak bisa bekerja dengan cepat pada saat terjadi gerakan dari shock depan.
5. Oli sudah rusak
Shock depan keras menjadi salah satu tanda oli shock sudah waktunya diganti. Seiring pemakaian, oli pada shock perlahan akan mengalami kerusakan. Hal ini disebabkan karena gesekan dan juga penguapan yang terjadi selama motor tersebut dikendarai.
Kerusakan oli shock ini akan semakin cepat terjadi jika kendaraan tersebut sering melalui permukaan jalan yang tidak bagus atau pada medan yang berat. Pada umumnya, oli shock sudah harus dilakukan penggantian jika motor tersebut sudah melewati jarak 15 ribu km atau selambat-lambatnya 1 tahun pemakaian.
Apa jadinya kalau oli sokbreker depan motor diganti dengan yang lebih kental
Seperti kita ketahui, sokbreker depan bekerja dengan sistem hidrolis.
Makanya karakteristik sokbreker depan salah satunya ditentukan oleh spesifikasi oli sokbreker yang digunakan.
Pergantian oli sokbreker yang lebih kental mempengaruhi bantingan sokbreker depan.
Efeknya reboundnya lebih lambat dan memang jadi agak keras, Cuma ini membantu banget saat bermanuver pada kecepatan tinggi, lebih stiff atau lebih anteng
Ternyata oli sokbreker depan motor besutan pabrikan lebih encer dari oli mesin.
Jenis Oli
Jenis Oli berdasarkan dari sumber dan bahanya :
- Oli Sintetis
Oli sintetis mirip dengan jenis oli lainnya, karena juga merupakan hasil olahan minyak
bumi. Namun, bahan dasarnya diproses dan diseleksi secara lebih teliti dan panjang untuk
menghasilkan kualitas terbaik. Bahan yang digunakan adalah Polyalphaolifins, yang
merupakan bahan paling murni dari hasil seleksi oli mineral. Oli full synthetic ini bebas
dari karbon reaktif, yang biasanya masih ada pada oli semi-synthetic dan oli mineral.
- Oli Semi-Sintetis
Oli semi-sintetis merupakan campuran antara oli full sintetis dan oli mineral, dengan
komposisi sekitar 70% mineral dan 30% full sintetis. Dibandingkan dengan oli mineral,
oli semi-sintetis lebih baik dalam merawat mesin dan harganya lebih terjangkau
dibandingkan dengan oli full sintetis.
- Oli Mineral
Oli mineral, juga dikenal sebagai oli konvensional, dibuat dari minyak bumi yang
telah melalui proses penyulingan fraksional. Meskipun komposisi oli mineral sudah
memenuhi standar pelumas, masih terdapat kandungan karbon reaktif, sulfur, oksigen,
serta unsur alami seperti alkane dan cyclic paraffin. Oli mineral memiliki beberapa
kekurangan dibandingkan dengan oli full sintetis dan semi-sintetis, seperti lebih cepat
panas, mudah menguap, mudah teroksidasi, dan memiliki struktur molekul yang tidak
merata
Penting untuk memilih oli shock breaker depan motor yang berkualitas karena kualitas oli ini berdampak langsung pada kinerja suspensi dan kenyamanan berkendara. Berikut adalah alasan mengapa memilih oli shock breaker depan motor yang berkualitas penting:
1. Kinerja Optimal: Oli shock breaker yang berkualitas dapat memberikan peredaman yang lebih baik, sehingga guncangan dari jalan yang buruk dapat diatasi dengan lebih efektif. Ini akan meningkatkan kenyamanan berkendara dan stabilitas kendaraan.
2. Umur Pemakaian yang Panjang: Oli berkualitas lebih tahan terhadap perubahan suhu dan tekanan yang terjadi dalam sistem suspensi. Ini berarti oli tersebut akan tetap bekerja dengan baik dalam jangka waktu yang lebih lama, menghindari perlunya penggantian terlalu sering.
3. Perlindungan Komponen: Oli yang baik dapat melumasi dan melindungi komponen dalam shock breaker dari aus dan korosi. Ini akan memperpanjang umur pakai shock breaker dan mencegah kerusakan yang dapat terjadi akibat keausan.
4. Stabilitas Kendaraan: Oli yang tepat dapat membantu menjaga stabilitas dan penanganan kendaraan. Jika kinerja suspensi optimal, Anda akan lebih mudah mengendalikan motor terutama pada kecepatan tinggi atau dalam situasi darurat.
5. Respon yang Lebih Baik: Oli yang berkualitas dapat memberikan respon yang lebih cepat terhadap perubahan dalam kondisi jalan. Ini akan membantu pengemudi mengatasi hambatan dan guncangan dengan lebih baik.
Dalam memilih oli shock breaker depan motor, pastikan untuk mengikuti rekomendasi pabrikan dan memilih oli yang sesuai dengan spesifikasi motor Anda. Konsultasikan dengan mekanik atau pakar otomotif jika Anda ragu tentang jenis oli yang sebaiknya digunakan.
Pastikan memakai oli asli dan anda beli toko terpercaya
Jumbo Hydrofit Shock Absorber Oil
Jumbo Hydrofit Shock Absorber Oil adalah produk oli shock buatan
Indonesia yang sudah ber-SNI dan ISO. Dengan harga terjangkau, satu
kemasan dus Jumbo Hydrofit Shock Absorber Oil berisi dua botol, produk
ini tidak hanya ekonomis tetapi juga memberikan perasaan empuk pada
shock motor Anda. Terbukti melindungi shock secara menyeluruh dan
mendapatkan penghargaan Top Brand, Jumbo Hydrofit Shock Absorber Oil
dapat menjadi pilihan ideal untuk yang mencari kualitas lokal dengan
harga yang bersahabat tergolong murah
Kategori | Spesifikasi |
Viskositas | SAE 10W |
Tipe Bahan Oli | Tidak dicantumkan |
Aplikasi | Motor Bebek, Matic , Sport dan Touring |
Perlindungan Korosi | Ya |
Kompatibilitas | Suspensi hidrolik |
AHM Genuine Oil Shock (SHOWA)
AHM Genuine Oil Shock adalah pilihan ideal bagi pengguna kendaraan
Honda. Diformulasikan khusus untuk motor Honda, oli ini menawarkan
viskositas tinggi yang menghasilkan efek rebound yang lebih halus pada
suspensi kendaraan. Kelebihannya terletak pada kemampuannya menghasilkan
peredaman yang mulus dan sesuai dengan karakteristik kendaraan Honda.
Jika Anda mencari oli shock dengan performa khusus untuk motor Honda,
AHM Genuine Oil Shock adalah pilihan yang menarik untuk dicoba. Oli milik Showa ini berbahan dasar Semi-Sintetis
Kategori | Spesifikasi |
Viskositas | SAE 10W-20 |
Tipe Oli | Semi Synthetic |
Aplikasi | Motor Bebek, , Matic , dan Sport |
Anti-Korosi | Ya |
Performa Anti-Oksidasi | Tinggi |
Yamalube Front Fork Oil G-10
Yamalube Front Fork Oil G-10 adalah pelumas khusus yang dirancang untuk
semua jenis front fork sepeda motor Yamaha. Produk ini memiliki sejumlah
keunggulan, termasuk kemampuannya untuk memaksimalkan kinerja suspensi
dan meredam getaran baik pada suhu tinggi maupun rendah. Kemasannya
dilengkapi dengan corong untuk memudahkan pengisian. Yamalube Front Fork
Oil G-10 direkomendasikan bagi pengguna motor Yamaha sebagai pilihan
pelumas pabrikan yang dapat meningkatkan kualitas dan daya tahan
suspensi kendaraan mereka.
Oli pelumas ini memiliki viskositas indeks tinggi yang memberikan
performa yang halus dan stabil serta mampu meredam getaran dalam
berbagai kondisi suhu. Selain itu, Yamalube Front Fork Oil G-10 juga
terkenal karena tidak merusak seal dan memiliki daya tahan yang baik,
menjadikannya pilihan yang ideal untuk sepeda motor Yamaha, termasuk
jenis Moped, Sport, dan Matic, dengan kemasan berisi 150ml yang sesuai
dengan kebutuhan beragam tipe motor.
Kategori | Spesifikasi |
Viskositas | SAE 10W |
Tipe Oli | Mineral |
Aplikasi | Motor Yamaha Bebek, Matic dan Sport |
Perlindungan Komponen | Ya |
Stabilisasi Suhu | Tinggi |
TOP 1 High Performance Fork Oil
TOP 1 High Performance Fork Oil adalah pilihan selanjutnya yang merupakan oli hidrolik premium yang dirancang khusus untuk digunakan pada fork sepeda motor, memberikan perlindungan optimal serta dengan performa yang tahan lama. Terbuat dari bahan dasar berkualitas tinggi dan aditif yang seimbang, oli ini mengandung berbagai fitur unggulan seperti perlindungan terhadap busa yang disebabkan oleh gesekan mekanis, stabilitas termal yang luar biasa, stabilitas hidrolitik yang baik, dan kemampuan demulsifikasi yang handal. Selain itu, TOP 1 High Performance Fork Oil juga memiliki performa menjaga kebersihan yang superior, sifat pelepasan udara yang baik, dan indeks viskositas tinggi untuk kinerja sistem hidrolik yang optimal. Dengan kompatibilitas multimetal yang baik dan kemampuan inhibisi korosi serta perlindungan terhadap karat dengan lapisan minyak tipis yang sangat baik, produk ini adalah pilihan terbaik untuk menjaga fork sepeda motor Anda dan melindunginya dari berbagai masalah seperti busa, panas, oksidasi, dan korosi.
Kategori | Spesifikasi |
Viskositas | SAE 10W |
Tipe Oli | Syntetic Formula / Semi Sintetis |
Aplikasi | Motor Bebek, Matic dan Sport |
Perlindungan Komponen | Ya |
Stabilisasi Suhu | Tinggi |
Faito Fork Oil 15W
Faito Fork Oil 15W adalah pilihan yang ideal untuk pelumas shock depan motor, baik untuk penggunaan sehari-hari, modifikasi, maupun keperluan balap. Dengan kekentalan yang tepat, produk ini mampu meredam shock dan meningkatkan kenyamanan rebound pada segala jenis motor. Dengan kemasan berisi 250 ml, Faito Fork Oil 15W siap memberikan performa optimal, membuat kendaraan Anda siap menghadapi berbagai kondisi jalan tanpa mengorbankan kenyamanan.
Kategori | Spesifikasi |
Viskositas | SAE 15W |
Tipe Oli | Tidak dicantumkan |
Aplikasi | Motor Bebek, Matic dan Sport |
Perlindungan Komponen | Ya |
Stabilisasi Suhu | Tinggi |
IPONE Fork Fluid
IPONE Fork Fluid adalah pelumas semi sintetis berkualitas tinggi yang dirancang untuk mengurangi gesekan dan memberikan peredaman optimal pada sistem shock depan kendaraan Anda. Dengan kemasan jumbo berkapasitas 1 liter, produk ini hadir dalam berbagai variasi tingkat kekentalan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda, baik untuk penggunaan harian, balap, on-road, atau off-road. Dibuat dengan menggunakan bahan sintetis terbaik dan aditif khusus, Fork Fluid IPONE menjamin tingkat gesekan rendah yang akan meningkatkan kenyamanan berkendara Anda dan meredam guncangan dengan efektif. Dengan IPONE Fork Fluid, Anda dapat mengoptimalkan performa sistem shock depan kendaraan Anda untuk pengalaman berkendara yang lebih nyaman dan terkendali.
Kategori | Spesifikasi |
Viskositas | SAE 10W-15W |
Tipe Oli | Semi Sintetis |
Aplikasi | Motor Bebek, Matic dan Sport |
Perlindungan Komponen | Ya |
Stabilisasi Suhu | Tinggi |
Motul Fork Oil Factory Line
Motul Fork Oil Factory Line adalah pilihan terbaik bagi pemilik motor berkapasitas besar yang mencari oli shock depan berkualitas tinggi. Dengan kemasan 1 liter yang besar, oli ini cocok untuk motor jenis off-road dan on-road dengan cc besar. Motul Fork Oil Factory Line hadir dalam dua tingkat kekentalan yang berbeda, yaitu SAE 5W dan SAE 10W, sehingga Anda dapat mengatur sesuai dengan preferensi Anda. Produk ini diformulasikan khusus untuk fork Showa, Kayaba, Ohlins, dan berbagai jenis fork teleskopik atau upside down, memberikan perlindungan maksimal dan pergerakan fork yang halus saat berkendara. Oli ini juga sangat direkomendasikan untuk keperluan balap, sehingga Anda dapat mengoptimalkan performa kendaraan Anda di lintasan
Suzuki Genuine Oil SGO | Showa-SS8
Kategori | Spesifikasi |
Viskositas | SAE 5W |
Tipe Oli | Mineral |
Aplikasi | Motor Skuter dan Bebek |
Kapasitas | 800 ml |
Stabilitas Termal | Tinggi |
Kawasaki | Front Suspension Oil SS-8
Kawasaki Front Suspension Oil SS-8 adalah produk resmi yang direkomendasikan untuk motor-motor Kawasaki, terutama yang menggunakan suspensi OEM (Original Equipment Manufacturer). Oli shock depanini memiliki viskositas rendah, yaitu SAE 5W, yang memberikan respons suspensi lebih cepat dan lembut, sehingga cocok untuk motor sport atau bebek yang sering melalui jalan berliku atau kondisi jalan yang berubah-ubah. Formulasi mineral dari Kawasaki SS-8 membuatnya mudah diakses dan menawarkan perlindungan dasar yang baik untuk suspensi.
Oli ini juga dilengkapi dengan teknologi anti-aging yang memastikan performa oli tetap stabil seiring waktu, sehingga pengendara tidak perlu sering mengganti oli suspensi. Kawasaki SS-8 adalah pilihan yang tepat bagi pemilik motor Kawasaki Ninja RR dan motor lain yang menggunakan suspensi bawaan pabrik Kawasaki. Ini menjamin performa suspensi yang optimal sesuai standar pabrik.
Spesifikasi | |
Viskositas | SAE 5W |
Tipe Oli | Mineral |
Aplikasi | Motor Sport dan Bebek |
Teknologi Anti-Aging | Ya |
Kompatibilitas | Suspensi OEM Kawasaki |
Drag Specialties | Heavy Fork Oil
Drag Specialties Heavy Fork Oil adalah oli suspensi yang sangat cocok untuk motor custom, touring, dan motor beban berat lainnya. Dengan viskositas yang lebih kental (SAE 20W-50), oli ini mampu memberikan suspensi yang lebih kuat dan stabil di bawah beban berat atau saat motor digunakan untuk touring jarak jauh. Oli shock depan ini dirancang untuk motor yang sering membawa beban lebih, sehingga memberikan performa maksimal pada suspensi yang sering menerima tekanan tinggi.
Drag Specialties Heavy Fork Oil juga menawarkan perlindungan ekstra terhadap keausan dan kerusakan komponen suspensi akibat beban berat dan kondisi medan yang sulit. Karena kekentalannya yang tinggi, oli shock depan yang bagus ini memberikan performa suspensi lebih keras, membuatnya ideal untuk motor yang memerlukan dukungan tambahan untuk suspensi, seperti motor cruiser atau touring. Produk ini cocok untuk motor-motor besar dan kostum yang memerlukan kinerja suspensi yang tangguh dan handal.
Apa Efek Pasang Per Sok Depan Motor Terbalik ?
Membahas mengenai efek pasang per sok depan terbalik. Sejatinya jika hanya membalik per sokbrekernya saja tidak akan berpengaruh dengan rebound.
Bahkan tidak ada efek pasang per sok depan terbalik yang signifikan, alias sama saja. Sebagai catatan penting untuk kalian, bahwa yang sebenarnya bisa membuat rebound lebih lembut bukanlah dari posisinya yang dibalik, melainkan kekentalan oli serta volume oli unjtuk takaran standar pada tiap-tiap motor.
Rebound pada sokbreker lebih dipengaruhi oleh viskositas oli. Semakin kental pelumas, rebound sok jadi akan semakin lembut.
Bisa dipastikan halusnya rebound pada sokbreker dipengaruhi oleh kekentalan pelumas, dan juga jumlah volume oli sokbreker yang kamu gunakan.
Menurut pengalaman dari sejumlah sumber, dengan menambah volume oli sokbreker, dapat membuat rebound balik jadi lebih lambat. Hal ini dilakukan pada sebuah Yamaha NMax, yang kala itu volume oli ditambah 15 ml dari ukuran standar untuk masing-masing sok depan.
Dari ukuran volume standarnya 75 ml per sok, ditambah 15 ml. Jadi setiap per soknya memiliki volume 90 ml.
Kalian jangan sampai salah kaprah, Sob! Untuk sekadar nekat membalik pasang per sok depan terbalik. Karena dapat berdampak negatif ketika berkendara, bila salah penangannya.
Apakah benar, efek pasang per sok depan terbalik bagus untuk balap?
Banyak yang beranggap bahwa efek pasang per sok depan terbalik bakal menunjang kebutuhan balap. Padahal jika salah penanganan, malah bisa berdampak fatal, lho!
Oleh karena itu, kalian perlu untuk memerhatikan terlebih dulu tipe per yang digunakan. Mengingat setiap per sokbreker memiliki kerapatan alur yang berbeda-beda.
Misalnya, pada sok belakang ada per sok yang rapat di bagian atas dan merenggang di bagian bawah. Perbedaan itu sejatinya memiliki karakter yang berbeda-beda. Untuk itu, sebaiknya kamu ketahui dulu mengenai karakter sokbreker yang digunakan.
Sebagai contoh mungkin perumpaan pada sokbreker depan. Banyak mekanik motor balap yang membalik per di peredam kejut depan.
Umumnya, penggunaan sokbreker dibalik bisa ditemui pada ajang balap motor bebek. Per yang lebih rapat dibalik posisinya menjadi di bagian atas.
Sementara untuk bagian yang lebih renggang, akan berada di bagian bawah. Kondisi ini bisa membuat redaman menjadi empuk.
Sejatinya, dengan membalik per sokbreker depan, bila oli tidak ditambah hanya akan membuat empuk. Hal ini disebabkan karena oli yang turun. Namun bila tidak mengerti penanganannya bisa berdampak negatif bagi kenyamanan berkendara.
Selain itu, per juga memiliki tekanan yang berbeda-beda, meski diameter ulir pegas yang diusung serupa. Masing-masing kode memiliki tekanan dan kode yang juga beragam.
Sebagai contoh sokbreker merek YSS, biasanya ukuran disebut dengan spring rate, yang biasanya diwakili oleh lambang K.
Kemampuan tekanan per bisa dilihat dari kode yang terlampir di ulir. Misal, seperti di sok YYS tertulis 46-80-160. Angka pertama alias 46, itu diameter per keseluruhan. Lalu angka ke-2 (80), mewakili spring rate dalam satuan N/mm dan terakhir angka 160 ini mewakili tinggi per.
Contoh lainnya, seperti kode bertuliskan 46-17-25-140. Khusus untuk angka kedua dan ketiga itu mewakili spring rate atas dan bawah. Semakin kecil angka, semakin empuk reaksi yang diberikan.
Sesuaikan SAE oli dengan performa yang diinginkan, misalnya 15W-25W untuk meningkatkan kenyamanan sehari-hari
Tergantung spesifikasi SAE, performa yang ditawarkan oli shock depan bisa berbeda. Anda bisa memilih oli shock depan dengan viskositas SAE 5W atau 15W. Hal ini akan tergantung dari performa yang Anda cari. Berikut akan kami jelaskan lebih dalam.
SAE 15W-25W, bila Anda mengutamakan kenyamanan
Oli dengan SAE 15W, 20W, atau 25W akan meningkatkan kenyamanan di jalanan yang kurang rata. Di Indonesia, jalanan bergelombang atau polisi tidur di jalanan selain jalan raya lazim ditemukan. Agar pantulan motor terasa lebih nyaman, diperlukan oli shock depan yang kental.
Oli kental juga disukai pengguna motor trail yang hobi terabas karena akan memberikan pantulan empuk saat off-road. Namun, oli kental kurang tepat untuk Anda yang sering membawa barang berat, misalnya menggunakan motor sebagai alat transportasi untuk bisnis. Jika pantulannya lembut, ada risiko ban menghantam sepatbor sehingga butuh oli yang lebih encer untuk pantulan yang lebih cepat.
SAE 2,5W-5W, jika Anda menekankan kecepatan
Daya dorong mesin akan cepat tersalurkan bila shock lebih cepat kembali ke atas saat rebound. Selain untuk kecepatan, oli encer juga gesit untuk cornering atau manuver. Jadi, oli ini akan cocok untuk Anda yang hobi memacu kecepatan motor atau cornering.