Terkadang jodoh tak datang sendiri. Ia perlu dicari. Itu sebabnya, situs perjodohan merebak. Beberapa situs internasional mengharuskan pelanggannya membayar rata-rata £20 atau sekitar Rp395 per bulan. Harga yang cukup mahal untuk mendapatkan teman kencan.
Daripada bergabung di situs itu, banyak pencari jodoh yang memilih media sosial untuk bertemu kekasih idaman. Menurut survei sebuah perusahaan pemasaran yang dilansir Daily Mail, jejaring sosial Facebook adalah yang terpopuler untuk mencari jodoh.
Survei itu melibatkan 1.500 orang berusia 18 hingga 30 tahun dari sembilan negara, termasuk Indonesia. Ditanya soal situs yang diandalkan untuk mencari teman kencan, ciptaan Mark Zuckerberg itu mendapat peringkat teratas. Situs Twitter ada di posisi kedua, disusulMy Space.
Khusus Indonesia, ada 82 persen responden yang mengaku mencari teman kencan dariFacebook. Sementara itu, 41 persennya, mencari dari Twitter. Bagi mereka, media sosial efektif mendatangkan jodoh karena banyak pilihan yang tersedia. Rata-rata lajang "berkumpul" di sana.
Baca Artikel Lainnya
- Ingin Punya Centang Biru di Facebook? Bisa Bayar Rp.180 Bulanan
- Jumlah Data Pengguna Facebook Aktif META 2022
- Facebook Resmi Ganti Nama Jadi Meta Pada Akhir 2021
- Apa Dampak Efek Meniup Makanan & Minuman Panas Bagi Kesehatan?
- Apa Efek Jarang Minum Air Putih Bagi Darah?
- Kenapa El Nino Membuat Nyamuk Agresif & Sering Menggigit?
- Dampak Efek Tubuh Yang Terlalu Banyak Makan Daging
- Alasan Pria Selingkuh
- Bukalapak TutupLapak Karena Kalah Saing, Akankah Tokopedia Menyusul?
- Windows 10 Pensiun 2025, Bersiap Beli PC/Laptop Baru Untuk Windows 11
- Penyebab Jumlah Penonton Live Shopee Menurun?
- Penyebab Akun Ini Tidak Dapat Lagi Menggunakan Whatsapp Karena Spam
- Facebook Meta Ramai-Ramai Jadi "Lapangan Kerja Baru", Data Apa Yang Sebenarnya Mereka Kumpulkan?
- Jumlah Pengguna Facebook Meta 2023
Para pengguna Facebook, dianggap relatif jujur soal biodata dan profil mereka. Tak heran situs itu begitu populer. Menurut IBISWorld, industri kencan di dunia maya telah menghasilkan keuntungan sampai US$2 miliar, atau Rp23,7 triliun.
Selain media sosial, ada situs kencan seperti Match, Badoo, Shaadi, dan Peekawoo yang sering digunakan masyarakat. Terutama, di India di Filipina.
references by viva
