Baca Artikel Lainnya
Perolehan jumlah penonton film Dilan 1991 kembali meningkat sejak diputar di bioskop pada 28 Februari 2019. Setelah hari pertama meraup 800.000 penonton, kini di hari ketiga penayangan film yang dibintangi oleh dua artis peran Iqbaal Ramadhan dan Vanesha Prescilla itu meraih 2.082.000 penonton.
Rumah produksi MAX Pictures yang bekerja sama dengan Falcon Pictures itu mengumumkan perolehan hari ketiga pada Minggu (3/3/2019)
"Rekor baru sepanjang masa 2.082.000. Terima kasih penonton film Indonesia," tulis akun Instagram @_maxpictures tersebut.
Sementara pada akun Instagram Vanesha, ia mengucapkan terima kasih kepada penonton Indonesia atas rekor tersebut.
"Mau nonton ga? kalo akusih MAAAAUUUUUUU. alhamdulillah, terimakasih semuaaa," tulis @vaneshaass.
Film Dilan 1991 melanjutkan kisah Dilan (Iqbaal Ramadhan) dan Milea (Vanesha Prescilla) dari film sebelumnya, Dilan 1990.
Kalahkan Infinity War, Dilan 1991 Jadi Sorotan Media Hollywood
Dilan 1991 mendapat sorotan dari media Hollywood, Deadline. Dalam artikel yang berjudul 'How to Train Your Dragon 3' Winging To $33M+ China Bow, 'Green Book' Logs Strong Start, dipubilkasikan pada 2 Maret 2019 waktu setempat, Deadline membahas box office internasional di mana Dilan 1991 ada di dalamnya.
Dalam tulisan tersebut, penulis menyoroti pencapaian Dilan yang mengalahkan Avengers: Infinity War di Indonesia pada hari pertama pembukaannya.
"Dilan 1991, sekuel dari Dilan 1990, film Indonesia terlaris tahun lalu, diestimasi menghasilkan US$2,05 juta pada Kamis, memecahkan rekor sepanjang masa yang sebelumnya dipegang Avengers: Infinity War dengan US$1,79 saat dibuka pada Rabu tahun lalu," tulis Nancy Tartaglione dari Deadline.
Dilan 1991 merupakan kelanjutan hubungan Dilan dan Milea yang diuji dengan konflik-konflik kian pelik. Membuat penasaran, Dilan 1991 sukses merajai box office Indonesia sepanjang masa sebagai film Indonesia dengan jumlah penonton paling tinggi di hari pertama.
Latar tahun 1990-an digambarkan cukup pas dengan suasana kota Bandung yang masih sepi sebelum dipadati kendaraan. Adegan di bioskop pun benar-benar disesuaikan dengan keadaan saat itu. Loket yang kuno dan tertutup, hingga poster-poster film jadul.
Riasan wajah para pemain kali ini tak lagi terlihat berlebihan. Hanya rambut sambungan Vanesha yang cukup mengganggu. Setiap kamera 'close up' ke wajahnya, rambutnya terlihat tak natural.
Secara keseluruhan, film yang menggambarkan kisah cinta remaja ini mampu mengadaptasi cerita dari novelnya dengan cukup baik. Dilan 1991 bisa menjadi hiburan bagi para remaja dan layak dinikmati untuk sekadar bernostalgia.
.
Rumah produksi MAX Pictures yang bekerja sama dengan Falcon Pictures itu mengumumkan perolehan hari ketiga pada Minggu (3/3/2019)
"Rekor baru sepanjang masa 2.082.000. Terima kasih penonton film Indonesia," tulis akun Instagram @_maxpictures tersebut.
Sementara pada akun Instagram Vanesha, ia mengucapkan terima kasih kepada penonton Indonesia atas rekor tersebut.
"Mau nonton ga? kalo akusih MAAAAUUUUUUU. alhamdulillah, terimakasih semuaaa," tulis @vaneshaass.
Film Dilan 1991 melanjutkan kisah Dilan (Iqbaal Ramadhan) dan Milea (Vanesha Prescilla) dari film sebelumnya, Dilan 1990.
Kalahkan Infinity War, Dilan 1991 Jadi Sorotan Media Hollywood
Dilan 1991 mendapat sorotan dari media Hollywood, Deadline. Dalam artikel yang berjudul 'How to Train Your Dragon 3' Winging To $33M+ China Bow, 'Green Book' Logs Strong Start, dipubilkasikan pada 2 Maret 2019 waktu setempat, Deadline membahas box office internasional di mana Dilan 1991 ada di dalamnya.
Dalam tulisan tersebut, penulis menyoroti pencapaian Dilan yang mengalahkan Avengers: Infinity War di Indonesia pada hari pertama pembukaannya.
"Dilan 1991, sekuel dari Dilan 1990, film Indonesia terlaris tahun lalu, diestimasi menghasilkan US$2,05 juta pada Kamis, memecahkan rekor sepanjang masa yang sebelumnya dipegang Avengers: Infinity War dengan US$1,79 saat dibuka pada Rabu tahun lalu," tulis Nancy Tartaglione dari Deadline.
Dilan 1991 merupakan kelanjutan hubungan Dilan dan Milea yang diuji dengan konflik-konflik kian pelik. Membuat penasaran, Dilan 1991 sukses merajai box office Indonesia sepanjang masa sebagai film Indonesia dengan jumlah penonton paling tinggi di hari pertama.
Latar tahun 1990-an digambarkan cukup pas dengan suasana kota Bandung yang masih sepi sebelum dipadati kendaraan. Adegan di bioskop pun benar-benar disesuaikan dengan keadaan saat itu. Loket yang kuno dan tertutup, hingga poster-poster film jadul.
Riasan wajah para pemain kali ini tak lagi terlihat berlebihan. Hanya rambut sambungan Vanesha yang cukup mengganggu. Setiap kamera 'close up' ke wajahnya, rambutnya terlihat tak natural.
Secara keseluruhan, film yang menggambarkan kisah cinta remaja ini mampu mengadaptasi cerita dari novelnya dengan cukup baik. Dilan 1991 bisa menjadi hiburan bagi para remaja dan layak dinikmati untuk sekadar bernostalgia.
.
Follow @A_BlogWeb
