Baca Artikel Lainnya
Situs sebuah bank besar Jepang dikerjai peretas (Hacker) Indonesia yang menamakan Indonesian Cyber Freedom - Incef.
Bagian bawah tertulis Hacked by Bangka Boys, lalu di bawahnya lagi tertulis Stop LOBY Fucker!
Server situs bank Jepang Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC) yang dianggap palsu, servernya berada di luar Jepang.
Server luar negeri itu sempat diambil alih oleh sebuah kelompok yang menyebut diri mereka Hacker Indonesia, ditemukan baru-baru ini, ungkap koran Mainichi hari ini (13/7/2015).
Halaman utama perusahaan pembiayaan finansial ini merupakan situs palsu dari bank Jepang Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC). Situs asli SMBC sendiri dengan server di Jepang dengan domain www.smbc.co.jp
Situs yang di hacked tampaknya menuliskan sebuah program untuk memanipulasi kamera web, yang mencurigakan banyak poin. Perhatian dibuat peng-hacker dengan menuliskan "Jangan mencoba untuk mengakses".
Di situs palsu, seperti itu data input terlihat jelas, ditemukan direktori (folder) dari peng-hacker yang bernama "bestanden" bahasa Belanda, yang artinya Arsip.
Hacker ini tampaknya dimulai dengan email fishing, mengirimkan email (tertanggal 9 Juli 2015) seolah dari SMBC padahal tidak benar dan bahasa Jepangnya juga terasa aneh.
Tapi kalau email sempat diklik maka masuklah virus peng-hacker untuk memancing mencari tahu username dan password server yang bersangkutan.
Follow @A_BlogWeb
Bagian bawah tertulis Hacked by Bangka Boys, lalu di bawahnya lagi tertulis Stop LOBY Fucker!
Server situs bank Jepang Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC) yang dianggap palsu, servernya berada di luar Jepang.
Halaman utama perusahaan pembiayaan finansial ini merupakan situs palsu dari bank Jepang Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC). Situs asli SMBC sendiri dengan server di Jepang dengan domain www.smbc.co.jp
Situs yang di hacked tampaknya menuliskan sebuah program untuk memanipulasi kamera web, yang mencurigakan banyak poin. Perhatian dibuat peng-hacker dengan menuliskan "Jangan mencoba untuk mengakses".
Di situs palsu, seperti itu data input terlihat jelas, ditemukan direktori (folder) dari peng-hacker yang bernama "bestanden" bahasa Belanda, yang artinya Arsip.
Hacker ini tampaknya dimulai dengan email fishing, mengirimkan email (tertanggal 9 Juli 2015) seolah dari SMBC padahal tidak benar dan bahasa Jepangnya juga terasa aneh.
Tapi kalau email sempat diklik maka masuklah virus peng-hacker untuk memancing mencari tahu username dan password server yang bersangkutan.