Masih ingat dengan jejaring sosial Path yang hits sekitar 2012-an? Kini ada kabar terbaru dari Path. Bukan karena pembaruan fitur, namun karena media sosial tersebut dikabarkan akan berakhir alias tutup.
Kabar soal akan ditutupnya Path memang belum terjawab langsung oleh si empunya. Pun dengan kepastian berhentinya layanan Path secara menyeluruh. Kendati begitu, netizen di linimasa Twitter telah ramai membahas soal Path yang akan ‘pergi’.
Baca Artikel Lainnya
- Penyebab Akun Ini Tidak Dapat Lagi Menggunakan Whatsapp Karena Spam
- Facebook Meta Ramai-Ramai Jadi "Lapangan Kerja Baru", Data Apa Yang Sebenarnya Mereka Kumpulkan?
- Jejaring Sosial Path Akan Pensiun
- Pengguna Path ? Hati-Hati Data Pribadi Anda Disalahgunakan
- Jejaring Sosial Path Terkena Denda 7,7 Miliar Akibat Mengumpulkan Data Pengguna Tanpa Izin
- Bukalapak TutupLapak Karena Kalah Saing, Akankah Tokopedia Menyusul?
- Windows 10 Pensiun 2025, Bersiap Beli PC/Laptop Baru Untuk Windows 11
- Penyebab Jumlah Penonton Live Shopee Menurun?
Topik soal Path bahkan menjadi deretan teratas di Trending Topic Twitter. Beredarnya kabar soal Path akan berhenti beroperasi dari berawal dari munculnya sebuah gambar bertuliskan ‘Goodbye’. Gambar tersebut juga disertakan dengan tulisan yang membuat pengguna Path bersedih.
“Kami sangat menyesal untuk memberi tahu Anda bahwa Path akan berhenti beroperasi. Silakan kunjungi situs ini untuk detail lebih lanjut tentang proses pengembalian,” demikian tulisan yang menyertakan gambar berisi kata ‘Goodbye’.
Jika masih ingat, Path populer dan menginjak titik puncak ketenarannya sekitar 2014 lalu. Sosial media tersebut agaknya mirip dengan Facebook, Twitter, atau bahkan Instagram. Lewat Path, pengguna bisa menginformasikan segala hal yang sedang dilakukannya tidak hanya lewat status tulisan saja. Tetapi juga lewat fitur menarik seperti Sleep, Awake, Reading, Watching, Listening, dan sebagainya.
Pengguna lain juga bisa menanggapi aktivitas temannya di Path lewat beragam emoticon lucu. Path juga menyediakan layanan pesan singkat atau chatting bagi usernya yang ingin berinteraksi lebih lanjut.
Kabar soal tutupnya Path tampaknya bisa jadi benar. Pasalnya, jejaring sosial media tersebut memang mengalami penurunan pengguna yang cukup signifikan. Tutupnya Path juga tidak lepas dari persaingan antar penyedia layanan jejaring sosial seperti Instagram dan Facebook.
refernces by jawapos
