Kelompok hacker Fluoroacetate "menjebol" iPhone X di perlombaan peretasan Pwn2Own di Tokyo, Jepang, dengan memanfaatkan kerentanan di browser Safari. Hasilnya, hacker itu menemukan bug yang bisa digunakan untuk mendapatkan akses tidak sah ke file pengguna.
Dikutip dari Softpedia, Kamis (15/11/2018), Richard Zhu dan Amat Cama menembus keamanan iPhone X yang menjalankan versi terbaru OS mobile Apple, iOS 12.1. Keduanya memanfaatkan bug untuk mengekstrak data dari perangkat, termasuk foto yang sebelumnya sudah dihapus.
Baca Artikel Lainnya
- WhatsApp Tak Akan Bisa Dipakai Pada SmartPhone Jadul Berikut
- JUAL Final Cut Pro 11 macOS SONOMA 14.6 macOS Sequoia
- Jual Corel Draw 2025 MAC
- Download FIREFOX 136 OFFLINE INSTALLER WINDOWS, LINUX, macOS
- Jual Luxion Keyshot 2024 WINDOWS atau MAC
- Adobe Audition 2025
- Download Browser Opera One 100 Full OFFLINE INSTALLER
- Jual Archicad 26 Mac M1 M2 Macbook macOS
- CleanMyMac BIG SUR MONTEREY VENTURA
- Chip M2 Extreme Silicon Hadir Pada Apple Mac Pro 2023
- JUAL Office APPLE Mac macOS BIG SUR
- Jual KALI LINUX 2025
- Jasa Hack MyBCA di Dark Web, Modal Nomor Rekening dan Nama Pemilik
- Kembali Lagi, Bjorka Jual Jutaan Paspor WNI di Dark Web
- Ransomware LockBit Akui Berhasil Meretas Data Perusahaan Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC)
- Mengenal Phising dan Scamming Yang Bisa Buat Saldo Berkurang dan Hilang
- Server Pusat Data Nasional Terkena Ransomware
- Data Pengguna Nasabah Bank BSI Dijual Di Darkweb
- Bug iPhone X, Foto Yang Dihapus Bisa "Dihidupkan" Kembali
- iPhone X dan MacBook Pro 13 Bermasalah. Apple Mengakuinya
Rumitnya proses peretasan yang dilakukan Zhu dan Cama, disebut tidak mungkin dilakukan oleh pihak lain. Kendati demikian, keduanya telah melaporkan bug tersebut ke Apple.
Pihak Apple menjelaskan, patch untuk menambal bug tersebut sedang disiapkan. Namun, waktu peluncurannya belum disebutkan.
Menurut laporan Forbes, metode untuk menjebol iPhone bisa mengekspos, tidak hanya foto yang ada, tapi yang sudah dihapus. Selain itu, konten lainnya juga bisa diekspos.
Zhu dan Cama yang merupakan peneliti keamanan, mendapatkan hadiah sebesar US$ 50 ribu atas temuan bug tersebut. Berdasakan aturan perlombaan, bug yang ditemukan harus dilaporkan kepada Apple agar bisa segera ditangani.
Bug tidak hanya ditemukan di dalam iPhone X dalam perlombaan tersebut, tapi juga Galaxy S9 dan Xiaomi Mi6.
Untuk iPhone X, patch menambal bug kemungkinan akan dirilis bersamaan dengan versi iOS 12.1.1 yang akan dirilis beberapa pekan mendatang.
rerernces by liputan6
