Baca Artikel Lainnya
Pria keturunan Slovakia yang mengaku dulunya amat membenci Islam ini terlihat mengucapkan dua kalimat syahadat dipandu Syeikh Utsman bin Farooq, seorang dai Amerika Serikat (AS) di kanal YouTube miliknya.
“Anda tahu sebelum kita melakukan syahadat, saya hanya ingin bilang, setiap kali memandu syahadat, siapa pun, termasuk sekarang, saya selalu merinding,” ujar Utsman, yang biasa mengajar di Masjid Al-Ribat di San Diego, California, AS.
Utsman bin Farooq adalah seorang cendekiawan dan pengkhotbah Muslim Amerika.
Dia mengajar di Masjid Al-Ribat di San Diego, California ini. Dai kelahiran Pakistan yang memiliki gelar master di bidang hadis ini terlilat menjabat tangan Bobby dan memandunya mengucapkan ikrar masuk Islam.
“Anda tahu ini bukan tentang berapa banyak yang Anda lakukan, namun setiap orang dan hidup memiliki tujuan. Dan tujuan hidup yang pertama dan terutama mengenali Pencipta Anda lalu untuk menyembahNya,” ujar Utsman.
“Hari ketika Anda melakukan syahadat, maka hari itu Anda telah kembali pada tujuan awal Anda. Jadi apakah Anda sudah siap (bersyahadat?),” tanya Syeikh Utsman.
“Lebih dari siap, bahkan itu sudah lama (siap, red), “ jawab Bobby.
Akhirnya, Bobby pun mengucapkan dua kalimat syahadat menandai telah menjadi seorang pemeluk Islam. “Saya bersaksi tidak ada yang berhak disembah kecuali Allah, dan saya bersaksi bahwa Muhammad utusan Allah,” ucap Bobby disambut takbir.
Siapakah Boby?
Dalam obrolan di kanal YouTube Jan – The Slovak Muslim, ia mengaku nama populernya adalah Boby Risto.
Pemilik kanal YouTube Bobby’ Perspektif ini adalah seorang youtuber yang menjalankan program binaraga vegan dan gaya hidup.
Veganisme adalah sebuah filosofi dan gaya hidup tanpa segala bentuk eksploitasi hewan, baik itu penolakan untuk mengonsumsi hewan untuk makanan, pakaian, serta penolakan uji coba pada hewan.
Bobby telah membuat video reaksi selama bertahun-tahun terhadap berbagai jenis konten termasuk banyak video terkait orang Islam. Kanal YouTubE nya memiliki kurang dari 187.000 follower dan total 4,65 juta tampilan.
Dalam sebuah obrolan dengan YouTube, ia mengaku hanya akan mengenalkan namanya sebagai Bobby saja.
“Bobby Risto itulah nama panggilan saya di internet yang dikenal secara online,” tanpa menunjukkan nama lengkapnya.
Bobby mengaku berasal dari Makedonia. Pria yang dibesarkan di Jerman ini berbicara dengan aksen khas Jerman yang sangat kental.
Ia memulai menjadi youtuber pada tahun 2014 ketika mulai berkeliling dunia.
“Saya meninggalkan Jerman dan berkeliling dunia saat itu banyak orang mengatakan kepada saya, hei man, Anda suka berbicara, Anda harus membuka saluran YouTube,” katanya.
Bobby mengakui dulunya dia seorang travel bloger. Lalu serius dalam bidang veganisme, bahkan menganggap agama sudah ketinggalan zaman.
“Saat itu saya benar-benar percaya bahwa saya menemukan cawan suci dan mata rantai yang hilang sehingga bisa dikatakan agama sudah ketinggalan zaman,” ujarnya.
Namun dalam perjalanan, hatinya hampa dan terus mencari kebenaran.
Pengikut Kristen Ortodoks ini mulai bingung ketika memahami konsep ketuhanan Kristen yang mengenalkan Trinitas dan Ruh Kudus.
Ketika ke Bulgaria, ia memulai penelitian dengan membaca Alkitab untuk menemukan kebenaran.
Sayangnya, usaha yang dilakukan tetap jalan kebingungan. “Saya akan menerima hierarki bahwa ada Tuhan di atas saya, tetapi dengan Ortodoksi Kristen saya menemukan bahwa tidak hanya ada satu Tuhan yang sederhana tetapi dia adalah Tritunggal yang benar yang konsisten dengan Bapa Anak dan Roh Kudus. dan saya harus mulai membungkus kepala saya dengan informasi itu,” ujarnya mengenang kebingungan yang dihadapinya.
Ia terus menjadi kebenaran hingga sampai menyasar kepada psychedelic, Buddhisme, hingga Shamanisme (adalah ajaran yang berdasarkan keyakinan bahwa roh yang ada di sekeliling manusia).
Pencarianya juga mengantarkanya pada Hinduisme sampai Ayahuasca, minuman yang dibuat dari daun tanaman psychotria viridis dan batang pohon banisteriopsis caapi yang menimbulkan halusinasi bagi yang mengkunsumsi.
“Saya bahkan pergi ke Peru untuk minum ayahuasca dan brew ayoska yang merupakan minuman visioner perdukunan di Amazon.”
Suatu ketika, dia kembali ke kampungnya di Makedia. Namun dia merasakan, semakin banyak orang Muslim Albania di tempatnya.
Pemandangan ini rupanya menganggu dirinya, yang sejak semula kurang suka dengan agama Islam.
“Saya melihat peningkatan orang Albania. Islam dan Adzan dikumandangkan sepanjang hari dan aku membencinya. Mengapa dia berbicara bahasa Albania sepanjang hari?” ujarnya.
Baginya, apapun yang berkaitan dengan Islam,ia sangat membencinya. “Pada dasarnya saya membencinya, jadi bagi saya Islam hanyalah musuh.
Saya tidak ingin tahu apa-apa tentang itu. Setiap kali saya melihat masjid saya akan mengatakan saya sedang melihat roket,” katanya.
Tidak hanya itu, jika ia melihat muslimah yang menutup aurat, ia menganggap sedang berhadapan dengan pasukan ninja, seorang mata – mata Jepang yang terlatih dalam seni ninjutsu. “Jika saya melihat seorang hijabi atau seseorang dengan pakaian tertutup saya akan mengatakan saya melihat ninja. Jadi saya benar-benar menentangnya,” katanya.
Meskipun saat itu ia di tengah persimpangan jalan dan pencarian keyakinan, namun tidak pernah terbersit dalam dirinya untuk melirik Islam.
“Saya memiliki banyak teman Muslim dan tidak pernah sekalipun ingin mengetahui apapun tentang agama mereka.”
Bobby juga bercerita, ketika masa pencarianya sudah berakhir dan dia memilih Islam, mendadak semua keluarganya marah dan tidak menerima.
“Islam adalah zona terlarang untuk keluarga kami,” katanya.
Dalam wawancaranya di kanal YouTube Slovak Muslim, ia mengaku setelah bersahadat, kini ia sedang belajar shalat dengan cara melihat tutorial shalat di kanal YouTube.
Follow @A_BlogWeb
