Baca Artikel Lainnya
Untuk menjaga data yang ada di perangkat iPhone, biasanya para
pengguna melindungi ponsel buatan Apple tersebut dengan menggunakan password. Namun, "berkat" sebuah lubang keamanan (bug) pada iOS versi terbaru, 6.1, password yang selalu terdiri dari 4 angka tersebut dapat ditembus dengan cara yang relatif mudah.
Melalui beberapa langkah sederhana, si pelaku dapat melihat semua data yang ada di iPhone, seperti e-mail, daftar kontak, pesan SMS, hingga voice mail, tanpa harus menebak password sebenarnya.
Video cara untuk memanfaatkan lubang keamanan tersebut telah diunggah ke situs YouTube oleh blogger yang menamakan dirinya VideodeBarraquito. Hingga berita ini dinaikkan, video ini sudah ditonton sebanyak lebih dari 700.000 kali.
Dalam video tersebut, terlihat proses pembobolan iPhone dipacu dengan membatalkan sebuah panggilan telepon darurat (emergency call). VideodeBarraquito juga terlihat menekan beberapa tombol lain agar sistem perangkat ini dapat terbuka.
Dikutip dari Telegraph, Selasa (19/2/2013), dengan memanfaatkan celah keamanan tersebut, si pelaku dapat membuka beberapa fungsi dasar iPhone, seperti log telepon dan pesan teks.
Untuk mengatasi masalah ini, Apple dikabarkan sedang mengebut pengerjaan iOS 6.1.2. Menurut kabar yang beredar, update iOS tersebut sudah akan hadir minggu ini.
Masalah keamanan tersebut bukan yang pertama kalinya dihadapi oleh Apple. Pada tahun 2009 lalu, Apple memperbaiki masalah yang terkait dengan sebuah pesan teks. Pesan teks tersebut mengandung sebuah kode yang dapat membuat si pengirim pesan mengontrol iPhone korbannya dari jarak jauh.
Di tahun 2011, ditemukan juga celah yang dapat membuat peretas memasukkan kode berbahaya ke dalam sistem iPhone.
references by http://adf.ly/JSdt7
Follow @A_BlogWeb
Melalui beberapa langkah sederhana, si pelaku dapat melihat semua data yang ada di iPhone, seperti e-mail, daftar kontak, pesan SMS, hingga voice mail, tanpa harus menebak password sebenarnya.
Video cara untuk memanfaatkan lubang keamanan tersebut telah diunggah ke situs YouTube oleh blogger yang menamakan dirinya VideodeBarraquito. Hingga berita ini dinaikkan, video ini sudah ditonton sebanyak lebih dari 700.000 kali.
Dalam video tersebut, terlihat proses pembobolan iPhone dipacu dengan membatalkan sebuah panggilan telepon darurat (emergency call). VideodeBarraquito juga terlihat menekan beberapa tombol lain agar sistem perangkat ini dapat terbuka.
Dikutip dari Telegraph, Selasa (19/2/2013), dengan memanfaatkan celah keamanan tersebut, si pelaku dapat membuka beberapa fungsi dasar iPhone, seperti log telepon dan pesan teks.
Untuk mengatasi masalah ini, Apple dikabarkan sedang mengebut pengerjaan iOS 6.1.2. Menurut kabar yang beredar, update iOS tersebut sudah akan hadir minggu ini.
Masalah keamanan tersebut bukan yang pertama kalinya dihadapi oleh Apple. Pada tahun 2009 lalu, Apple memperbaiki masalah yang terkait dengan sebuah pesan teks. Pesan teks tersebut mengandung sebuah kode yang dapat membuat si pengirim pesan mengontrol iPhone korbannya dari jarak jauh.
Di tahun 2011, ditemukan juga celah yang dapat membuat peretas memasukkan kode berbahaya ke dalam sistem iPhone.
references by http://adf.ly/JSdt7