Baca Artikel Lainnya
Sudah menjadi rahasia umum jika rokok sangatlah merugikan kesehatan tubuh. Hanya saja, tetap saja banyak orang yang hobi menghisapnya karena sudah terlanjur kecanduan.
Padahal, tidak hanya bisa memicu datangnya penyakit berbahaya atau kerusakan organ dalam, kebiasaan menghisap asap rokok bisa memberikan dampak buruk bagi kecantikan kulit.
Pakar kesehatan spesialis kulit bernama dr. Fitria Amalia mengatakan, saat kita menghisap rokok, mulut akan melakukan gerakan seperti menghisap sedotan dan jika kita kerap melakukannya, maka kerutan pada bagian mulut dan pipi juga semakin tegas. Tak hanya itu, asap rokok termasuk dalam polusi yang kaya akan berbagai bahan kimia dan racun yang bisa merusak kesehatan kulit.
Tak hanya kebiasaan merokok, hal lain yang bisa merusak kecantikan kulit adalah paparan sinar matahari dalam waktu yang lama tanpa mendapatkan perlindungan. Dilansir doktersehat, paparan polusi udara juga bisa menyebabkan hal yang sama.
Jika hal ini dikombinasikan dengan gaya hidup yang tidak sehat layaknya suka mengkonsumsi makanan cepat saji, memiliki bahan pengawet, memakai bahan pewarna, dan tidak mampu mengendalikan stress, maka kondisi kesehatan kulit juga bisa menjadi semakin parah.
Tanda dari rusaknya kulit yang disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat seperti merokok adalah banyaknya kerutan kulit, warna kulit yang berubah, kulit yang semakin kusam dan kering, rambut yang beruban dan menipis, garis dahi yang semakin tegas, dahi yang mencekung, pipi yang mengendur, kelembaban kulit yang menurun, leher yang semakin kendur, dan perubahan pigmentasi kulit.
Melihat adanya fakta ini, ada baiknya kita tidak lagi merokok dan selalu menerapkan gaya hidup sehat demi menjaga kesehatan tubuh dan kecantikan kulit.
Follow @A_BlogWeb
Pakar kesehatan spesialis kulit bernama dr. Fitria Amalia mengatakan, saat kita menghisap rokok, mulut akan melakukan gerakan seperti menghisap sedotan dan jika kita kerap melakukannya, maka kerutan pada bagian mulut dan pipi juga semakin tegas. Tak hanya itu, asap rokok termasuk dalam polusi yang kaya akan berbagai bahan kimia dan racun yang bisa merusak kesehatan kulit.
Tak hanya kebiasaan merokok, hal lain yang bisa merusak kecantikan kulit adalah paparan sinar matahari dalam waktu yang lama tanpa mendapatkan perlindungan. Dilansir doktersehat, paparan polusi udara juga bisa menyebabkan hal yang sama.
Jika hal ini dikombinasikan dengan gaya hidup yang tidak sehat layaknya suka mengkonsumsi makanan cepat saji, memiliki bahan pengawet, memakai bahan pewarna, dan tidak mampu mengendalikan stress, maka kondisi kesehatan kulit juga bisa menjadi semakin parah.
Tanda dari rusaknya kulit yang disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat seperti merokok adalah banyaknya kerutan kulit, warna kulit yang berubah, kulit yang semakin kusam dan kering, rambut yang beruban dan menipis, garis dahi yang semakin tegas, dahi yang mencekung, pipi yang mengendur, kelembaban kulit yang menurun, leher yang semakin kendur, dan perubahan pigmentasi kulit.
Melihat adanya fakta ini, ada baiknya kita tidak lagi merokok dan selalu menerapkan gaya hidup sehat demi menjaga kesehatan tubuh dan kecantikan kulit.