Jenggot membuat pria terlihat maskulin sekaligus diketahui dapat
melindunginya dari infeksi kulit. Bahkan janggut dikatakan sebagai tanda
tingginya sistem imun seorang pria. Namun menurut sebuah studi, wanita
menganggap jenggot tak lebih dari mengganggu daya tarik seorang pria.
Tim
peneliti asal University of New South Wales, Australia mengungkapkan
bahwa wanita bisa jadi enggan bercinta atau tak tertarik pada pria yang
berjenggot karena jenggot membuat pria terlihat lebih agresif, meski
sebaliknya pria menganggap jenggot sebagai sebuah simbol maskulinitas.
Untuk studi ini, peneliti memotret 10 pria muda dengan empat ragam rambut wajah yang berbeda-beda; bersih dari jenggot, sedikit bercambang, berjenggot lebat serta berjenggot lebat dan panjang (fully-bearded).
Kemudian foto-foto itu diperlihatkan pada 500 responden pria dan wanita, setelah itu mereka diminta menilai penampilan, daya tarik, kondisi kesehatan dan maskulinitas partisipan yang ada di foto.
Hasilnya, baik responden pria maupun wanita sepakat jika semakin lebat jenggot yang dimiliki seseorang maka penampilannya akan terlihat semakin macho. Selain itu, keduanya juga berpendapat sama terkait kondisi kesehatan pria berjanggut dan mengatakan bahwa pria dengan sedikit cambang tampak paling tak sehat diantara partisipan lainnya.
Untuk studi ini, peneliti memotret 10 pria muda dengan empat ragam rambut wajah yang berbeda-beda; bersih dari jenggot, sedikit bercambang, berjenggot lebat serta berjenggot lebat dan panjang (fully-bearded).
Kemudian foto-foto itu diperlihatkan pada 500 responden pria dan wanita, setelah itu mereka diminta menilai penampilan, daya tarik, kondisi kesehatan dan maskulinitas partisipan yang ada di foto.
Hasilnya, baik responden pria maupun wanita sepakat jika semakin lebat jenggot yang dimiliki seseorang maka penampilannya akan terlihat semakin macho. Selain itu, keduanya juga berpendapat sama terkait kondisi kesehatan pria berjanggut dan mengatakan bahwa pria dengan sedikit cambang tampak paling tak sehat diantara partisipan lainnya.
Baca Artikel Lainnya
- Apa Efek Jarang Minum Air Putih Bagi Darah?
- Kenapa El Nino Membuat Nyamuk Agresif & Sering Menggigit?
- Dampak Efek Tubuh Yang Terlalu Banyak Makan Daging
- Alasan Pria Selingkuh
- Inilah Kebiasaan Hidup Yang Bikin Kulit Tubuh Cepat Rusak
- Apa Dampak Negatif Asap Rokok Pada Kulit & Rambut?
- Berapa Lama Rambut Akan Panjang ?
- Apa Dampak Negatif Tidur Kurang dari 4 Jam Per Hari?
- Fobia Jatuh Cinta, Tanda Terkena Philophobia
- Apa Dampak Efek Meniup Makanan & Minuman Panas Bagi Kesehatan?
Kendati begitu,
responden pria dan wanita tak sepakat soal daya tarik seorang pria
dilihat dari lebat tidaknya rambut yang tumbuh di dagunya itu.
Pria cenderung menilai seorang pria dengan jenggot lebat atau pria dengan jenggot lebat dan panjang (fully-bearded) itu sama-sama atraktif atau menarik perhatian, tapi dengan tegas wanita mengungkapkan kecenderungannya untuk lebih memilih pria dengan jenggot tebal saja.
Menurut peneliti, wanita mungkin cenderung waspada terhadap pria yang memiliki karakteristik maskulin seperti berjenggot karena mereka cenderung memiliki 'keterikatan romantis yang lebih rendah' daripada pria yang tak berjenggot. Sedangkan pria lebih obyektif dan bersikap menghargai karakteristik maskulinitas yang dimiliki pria lainnya.
Tapi pria berjenggot tak perlu keburu putus asa. Uniknya, studi yang sama juga menunjukkan wanita menilai pria-pria dengan jenggot lebat memiliki potensi menjadi ayah terbaik dibandingkan pria yang tak berjanggut.
Seperti halnya dilansir Daily Mail, Minggu (14/4/2013), peneliti menduga di mata wanita, jenggot membuat seorang pria terlihat lebih dewasa dan matang. Jenggot juga dapat dikatakan sebagai simbol ketulusan dan ambisi yang dimiliki seorang pria.
Pria cenderung menilai seorang pria dengan jenggot lebat atau pria dengan jenggot lebat dan panjang (fully-bearded) itu sama-sama atraktif atau menarik perhatian, tapi dengan tegas wanita mengungkapkan kecenderungannya untuk lebih memilih pria dengan jenggot tebal saja.
Menurut peneliti, wanita mungkin cenderung waspada terhadap pria yang memiliki karakteristik maskulin seperti berjenggot karena mereka cenderung memiliki 'keterikatan romantis yang lebih rendah' daripada pria yang tak berjenggot. Sedangkan pria lebih obyektif dan bersikap menghargai karakteristik maskulinitas yang dimiliki pria lainnya.
Tapi pria berjenggot tak perlu keburu putus asa. Uniknya, studi yang sama juga menunjukkan wanita menilai pria-pria dengan jenggot lebat memiliki potensi menjadi ayah terbaik dibandingkan pria yang tak berjanggut.
Seperti halnya dilansir Daily Mail, Minggu (14/4/2013), peneliti menduga di mata wanita, jenggot membuat seorang pria terlihat lebih dewasa dan matang. Jenggot juga dapat dikatakan sebagai simbol ketulusan dan ambisi yang dimiliki seorang pria.
Nah Kalian sebagai wanita lebih suka cocowk berjenggot atau tidak ?
'
references by http://adf.ly/Mw4XJ
Follow @A_BlogWeb
